Dapur Kita - Rica-rica ini pada awalnya adalah masakan khas Manado. Lalu dibawa ke jawa oleh serdadu KNIL dari Manado dan bertransformasi menyesuaikan dengan lidah orang Jawa. Rica sendiri dalam bahasa Manado berarti cabai atau pedas. Dan salah satu citi dari resep ini memang adalah rasa pedasnya.
Rasa pedas dari rica-rica berasal dari cabai, merica serta jahe yang dipadukan dengan bumbu lainnya. Sehingga menjadikan rasa rica-rica ini pedasnya sangat khas.
Brrikut Dapur Kita mencoba untuk lebih menyederhanakan bumbunya agar mudah dalam memasaknya. Jadinya memang resepnya berbeda dari resep aslinya. Bukan lagi rica-rica ala Manado, tetapi rica-rica ini masih cukup lezat untuk dinikmati.
Berikut resep dan cara memasaknya :
- 8 potong Ayam
Bumbu Ayam
- 1 sdt Air jeruk
- 1 sdt Garam
- 6 siung Bawang merah
- 3 siung Bawang putih
- 5 biji Cabai keriting (sesuai selera)
- 5 biji Cabai rawit
- 1 buah Tomat
- 1 ruas jari Jahe
- 1/2 sdt Garam
- 1/2 sdt Gula
- 1/4 sdt Merica bubuk
- 2 lembar Daun salam
- 2 Lembar Daun Jeruk
- 2 batang Serai (geprek)
- 1 batang Daun bawang
- Bersihkan ayam. Lumuri dengan air jeruk dan garam. Diamkan sebentar lalu goreng hingga kecoklatan
- Potong-potong kecil bumbu halus, kemudian haluskan (menggunakan blender atau ulekan)
- Tumis bumbu halus bersama daun salam, daun jeruk dan serai, Masak sampai harum.
- Masukkan ayam yang sudah digoreng sambil diaduk rata.
- Masukkam air bertahap, sedikit demi sedikit, sambil terus diaduk. Biarkan mendidih dan agak surut.
- Kemudian tambahkan air lagi, begitu seterusnya.
- Masak terus hingga ayam empuk dan meresap.
- Terakhir masukkan daun bawang, Masak hingga kuah mulai mengering kering atau sesuai selera, lalu angkat.
0 komentar:
Post a Comment